Tuna Netra



Rapat 14 September 2024 di Semuda Coffee ☕ 

MUA cari yang baru baru.. supaya mau kasi free

Karen floris : bisa ditembus yang amal.  

Masuk ke UMKM yang ada group ( di Ig ). Untuk penawaran proposal 

Rotaract:

https://bit.ly/ReportJDFS

https://bit.ly/PropoJDFW

https://bit.ly/FinanceJDFS


Rapat Zoom 1 September 2024

Logo warna biru tua + kuning ( down syndrome)

+ Nanti kita ajak komunitasnya. Nama komunitas: Potads

+ Ideku : ajak Hellen Keller ( dikasi undangan jadi mau menampilkan apa ) + kasi rundown di undangan. + Kasi contact person 


Mall buka jam 10/11 Rundown ( kalau bisa siang lebih baik )

Sambutan sadar belajar, rotary , bupati / petinggi Sleman yang ada hubungannya dengan difabel. Yang diundang : Dinsos atau pusat layanan disabilitas..

Penampilan 1-2

Galeri tour ( untuk memperlihatkan pameran pameran) . 1 team ada yang menuntun , menjelaskan ( tidak dipatok jam ) :: difabel art : tunggu update. 


Istirahat 

Workshop siang ( bahasa isyarat) dari pondok pesantren / yang sering dipakai di Jogja . Kalau ada yang sudah punya masa jadi biar masa nya sekalian datang + diskusi sastra ( + sekalian jual buku nya ) dari banyak penulis difabel 

Penampilan penampilan 

Fashion show sore : lagu yang dipakai untuk fashion show adalah lagu dari yang tuna netra

:: dari rotaract dan difabel seperti yang di UKDW


Isoma / Maghrib 


Penampilan penampilan ( sebar pamflet. Bersifat sukarela ).


Berbelanja/ transaksi : pakai aplikasi dari handphone.. aplikasi: Cash reader 

Install di hari H dan nominal 10rb itu gratis. Kalau lebih harus bayar / berlangganan 


Got talent / talkshow lalu pengumuman pemenang


Sampai selesai sore, jangan malam 🌃


Pameran : 

Angklung 

Sangar tari mas Rizal

Band gudeg Sagan : pusar bumi 


Tenant jual hasil karya, tenant komunitas seperti bimbingan belajar, dst


Proposal udah menyusun tapi kurang detail kegiatan dan rancangan anggaran

Hari kedua : Seminar orang tua / parenting di hari kedua. + Putri Aryani 

Psikolog anak / tumbuh kembang anak

Highlight:

Konsumsi ? Makan siang dan malam 🌃 


Rundown 

H1

Pembukaan : tokoh masyarakat, Sadar belajar, rcym, sambutan, potong pita


Penampilan pembuka


Galery tour 11 - 12


Workshop 

- bahasa isyarat 13 - 14

- Sastra 14-15


15 - 17.30 

1. Fashion show : JDF + nyanyi live

2. angklung 4 lagu

3. paduan suara 2 lagu

4. puserbumi

5. tari


17.30 - 19.00 ishoma


19-21 : ?


17.30 - 19 istirahat


H2

OM ( transaksi ) berapa lama? ( Orientasi Mobilitas )

Seminar parenting

Talkshow : menulis sastra (launching buku)


Hasil pertemuan di Condongcatur 


Sadar Belajar di Kelurahan Balai Desa Condong Catur 

12-18 tahun kalau Pertuni usia di atasnya. Dewasa ( Persatuan Tuna Netra Indonesia)

Akadini asosiasi keluarga anak disabilitas Netra Indonesia 

Keinginan: anak SD dibantu masuk ke SMP inklusi..


Yakatunis :: nanti masuk ke MTs. 


SMA baru gabung supaya ga kena buli. SMA 3 Kotabaru terima tuna netra:: lanjut ke FH UGM setelah menang olimpiade matematika, 7.


Asosiasi IPMI pengusaha muda Indonesia


Alat Pewarna

Bunga telang biru

Buah naga merah.

Kunyit kuning

Dengan tali yang ditempel lem, supaya mereka bisa meraba

Alat pewarna dengan kunyit, buah naga, arang, bunga Telang 




Pengennya sadar belajar:

Di tengah panggung lomba


Kiri kanan pameran dan juga dibikin pameran komunitas yang lain. Rencananya per pameran ada nama karya, judul, cerita dari pembuat, dan harga.. ( atau kontak person supaya kalau mau beli bisa ). 

Jalan di mall lalu belanja dengan uang 50rb ( belajar transaksi). 

Workshop: misalkan diskusi sastra ( penulis tuna netra ), bahasa isyarat ( 1-2 jam )

Adakan Sabtu Minggu. 

Rencana 14-15 Desember mall Pakuwon. 

35 orang dari mereka siap.. 


JDA : Jogja disability art :: mereka yang biasa urus pameran ( down syndrome dst )


Kebutuhan excel / Anggaran Biaya 




Hasil karya mewarnai adik adik Tuna Netra





Menggunakan benang sehingga mereka bisa meraba dan memberikan warna dengan bahan-bahan alami


First 🥇 meeting 🤝 


Tuna netra suka dengan suara ( panggung ) : meningkatkan percaya diri. Mereka juga bisa seni ( angklung)

Membuat dengan kode braille yang isinya kalimat motivasi. 

Kesulitannya lebih di biaya.. alat alat dst. Berdiri tahun 2020 dari projek KKN alternatif, buat sanggar belajar. Lalu berkembang. 

Sudah terdaftar di dinas kebudayaan dan DPRD DIY sudah support. 

Lagi mengupayakan untuk legal sebagai yayasan. Sekarang masih komunitas 

Tujuan awal : kalau SLB tidak fokus ke braille. Dan tidak ada peluang untuk masuk ke sekolah umum ( inklusi). Jika sudah begitu, maka tidak bisa masuk ke universitas. 

Daily learning ---> ada lomba belanja

Komentar

Postingan Populer