Selasa, 05 April 2011

About Palastri


Palastri Shop merupakan usaha yang bergerak di bidang batik dan aneka kerajinan. Kami merupakan penyalur langsung dari pabrik-pabrik dan pengrajin-pengrajin sehingga memudahkan anda untuk memperoleh produk bagus langsung dari sumbernya. Selain batik, kami juga menekuni bisnis karung bagor dan plastik khusus untuk oven dari pabrik ke pabrik. Cocok untuk anda yang punya usaha pertanian, catering, atau sekedar ingin menjadi supplier :D 

Tujuan dibuatnya blog ini adalah untuk membuka peluang usaha yang logis pada siapapun yang ingin mencoba berwirausaha baik secara online maupun offline. 


SOLD OUT Tawaran Kerjasama - Batik


Dear rekan-rekan pecinta batik,

Saya selaku pemilik usaha Palastri Shop mengajak siapapun yang ingin memulai usaha batik. Modalnya? Rp 0,-
Ya,, usaha saya memungkinkan para resellernya untuk tidak mengeluarkan modal seperserpun. Cukup dengan mengcopy foto-foto batik yang ada di Facebook Palastri Shop.


Kualitas
Mayoritas batik kami merupakan batik cap pekalongan. Kami memberikan jaminan kualitas untuk produk-produk batik yang dijual. Jangan khawatir mengenai desain baju, desain kami adalah desain terbaik yang selalu mengikuti mode terkini. Kami pun selalu meng-update koleksi terbaru setiap 2-3 hari sekali.
Apabila rekan-rekan ingin menjadi reseller, kami pasti infokan apabila ada items yang terjual maupun jika ada update koleksi terbaru :)

Variasi Produk
Produk yang kami jual bervariasi. Tidak hanya terbatas pada pakaian batik, tetapi juga meliputi asesoris-asesoris uniknya.
1. Pakaian batik : sarimbit (batik couple/sepasang), dress, longdress, gamis, hem, blus, atasan wanita, kaos batik, batik untuk anak-anak, rok batik, celana batik, dan aneka batik exclusive dengan hiasan payet.
2. Bahan/Kain : kain katun, sutera, semi sutera, viscose, paris, dst.
3. Asesoris Rumah : 1 set taplak & sarung bantal, sprei batik, tutup galon, dst.
4. Tas Batik : tas dengan aneka model yang mengikuti gaya modern.
5. Dompet & Clutch dengan harga yang super murah, harga eceran mulai dari Rp 9500,-


Potongan Harga 
Minimal pembelian 3 pcs diskon 10%
Minimal pembelian 5 pcs diskon 20%, motif & model boleh dicampur.
Untuk reseller/ keperluan dijual lagi bisa langsung ditanyakan via Facebook atau sms ke 0856 9391 3558

Pengiriman
Kami melayani pengiriman ke seluruh Indonesia dan mancanegara dengan jaminan pasti sampai dalam kondisi bagus dan tepat waktu. Kami akan selalu memilihkan jasa pengiriman yang terbaik dengan biaya/ ongkos pengiriman yang DIJAMIN LEBIH MURAH dari online shop lainnya. 


Pemesanan Khusus
Setiap customer boleh melakukan pemesanan dalam partai besar (seragam), baik dengan kualitas konveksi maupun kualitas batik.
Khusus untuk para customer yang ingin mendesain baju sendiri,, kami juga siap menjahitkan dengan kualitas butik :)



Senin, 04 April 2011

Batik Pekalongan



Yap! Ini adalah batik kesukaan saya :)
Batik Pekalongan termasuk batik pesisir yang paling kaya akan warna. Ragam hiasnya bersifat naturalis, bebas, dan menarik. Batik Pekalongan ini sangat dipengaruhi pendatang keturunan China dan Belanda. 
Warna-warnanya sungguh berani dengan kombinasi yang dinamis.

Keistimewaan Batik Pekalongan adalah para pembatiknya yg selalu mengikuti perkembangan jaman . Misalnya pada waktu penjajahan Jepang, maka lahir batik dengan nama’Batik Jawa Hokokai’,yaitu batik dengan motif dan warna yang mirip kimono Jepang. 

Sisters atau brothers semisal mau beli batik-batik Pekalongan monggo mampir ke Toko saya (Palastri Shop) atau pesan via online juga boleh :)
account FB-nya : Palastri Shop

Perbedaan Batik Tulis, Cap, dan Printing

1. Batik tulis
Semua proses dikerjakan secara manual, satu per satu, dengan canting, lilin malam, kain, dan pewarna.
Pewarna yang digunakan biasanya berasal dari bahan alam, seperti bunga, kulit buah, kulit kayu, dll..
Misal untuk mendapatkan warna ungu, kita dapat memakai kulit buah manggis. Warna coklat, abu-abu, dan hitam dapat digunakan kulit rambutan, warna kuning dan oranye menggunakan kunyit. 

Karena proses manual-nya, memungkinkan hasil polanya tidak identik sama. Harga untuk batik tulis ini berada di peringkat pertama (paling mahal). Selain karena rumit & membutuhkan waktu pembuatan yang tidak sebentar,, batik tulis ini dipercaya akan memberikan aura tertentu pada pemakainya. Misal untuk motif parang. Parang = ketajaman pikiran. Yang mengunakan motif tersebut konon dipercaya pemikirannya akan lebih tajam dan cermat. Namun, jangan pernah mencoba menggunakan motif tersebut jika anda menikah. Konon dipercaya keluarga akan sering bertengkar (parang = perang).

2. Batik cap
Dibuat dengan menggunakan alat cap atau stempel yang telah terpola batik. Stempel tersebut dicelupkan ke dalam lilin panas, kemudian ditekan atau dicapkan pada kain. Proses ini memakan waktu yang lebih cepat dibanding pada proses batik tulis, karena pada batik tulis pola tersebut harus dilukis titik demi titik dengan canting, sedangkan pada batik cap dengan sekali tekan anda dapat menyelesaikannya. Contoh batik cap :


3. Batik printing atau sablon
Pada proses batik ini, pola telah diprint di atas alat sablon, sehingga pembatikan dan pewarnaan biasa dilakukan secara langsung. Jadi, proses batik dapat diselesaikan tanpa menggunakan lilin malam serta canting. Dengan demikian, proses hanya akan dan tentu saja memerlukan waktu yang lebih cepat disbanding pada proses batik tulis dan batik cap.

Batik printing ini sebenarnya bukan batik. Mengapa? Karena berdasar artikel pengertian batik dijelaskan bahwa batik dibuat menggunakan lilin batik (malam). Bisa dikatakan bahwa batik printing merupakan kain bemotif batik tetapi bukan batik. Harga dan kualitasnya jauh di bawah dari batik cap dan batik tulis. Bagi pencinta batik, mari gunakan batik cap dan batik tulis ya :)
Mau lihat contoh batik printing? Bisa dilihat pada gambar di bawah ini :


Arti dan Sejarah Batik


Batik berasal dari bahasa Jawa “amba” yang berarti menulis dan “titik”. Kata batik merujuk pada kain dengan corak yang dihasilkan oleh bahan “malam” (wax) yang diaplikasikan ke atas kain, sehingga menahan masuknya bahan pewarna (dye), atau dalam Bahasa Inggrisnya “wax-resist dyeing”.

Batik adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian dari budaya Indonesia (khususnya Jawa) sejak lama. Perempuan-perempuan Jawa di masa lampau menjadikan keterampilan mereka dalam membatik sebagai mata pencaharian, sehingga di masa lalu pekerjaan membatik adalah pekerjaan eksklusif perempuan sampai ditemukannya “Batik Cap” yang memungkinkan masuknya laki-laki ke dalam bidang ini.

Ragam corak dan warna Batik dipengaruhi oleh berbagai pengaruh asing. Awalnya, batik memiliki ragam corak dan warna yang terbatas, dan beberapa corak hanya boleh dipakai oleh kalangan tertentu. Namun batik pesisir menyerap berbagai pengaruh luar, seperti para pedagang asing dan juga pada akhirnya, para penjajah. Warna-warna cerah seperti merah dipopulerkan oleh orang Tionghoa, yang juga mempopulerkan corak phoenix. Bangsa penjajah Eropa juga mengambil minat kepada batik, dan hasilnya adalah corak bebungaan yang sebelumnya tidak dikenal (seperti bunga tulip) dan juga benda-benda yang dibawa oleh penjajah (gedung atau kereta kuda), termasuk juga warna-warna kesukaan mereka seperti warna biru. Batik tradisonal tetap mempertahankan coraknya, dan masih dipakai dalam upacara-upacara adat, karena biasanya masing-masing corak memiliki perlambangan masing-masing.

Teknik membatik telah dikenal sejak ribuan tahun yang silam. Tidak ada keterangan sejarah yang cukup jelas tentang asal usul batik. Ada yang menduga teknik ini berasal dari bangsa Sumeria, kemudian dikembangkan di Jawa setelah dibawa oleh para pedagang India. Saat ini batik bisa ditemukan di banyak negara seperti Indonesia,Malaysia, Thailand, India, Sri Lanka, dan Iran. Selain di Asia, batik juga sangat populer di beberapa negara di benua Afrika. Walaupun demikian, batik yang sangat terkenal di dunia adalah batik yang berasal dari Indonesia, terutama dari Jawa.

Tradisi membatik pada mulanya merupakan tradisi yang turun temurun, sehingga kadang kala suatu motif dapat dikenali berasal dari batik keluarga tertentu. Beberapa motif batik dapat menunjukkan status seseorang.

MOTHER'S DAY